EDUKASI DAN IMPLEMENTASI SELF-HEALING DIGITAL UNTUK MENGURANGI KECEMASAN REMAJA TERDAMPAK PERUBAHAN LINGKUNGAN

Authors

  • Nurul Hidayah STIKes Yarsi Pontianak
  • Florensa Florensa STIKes Yarsi Pontianak
  • Nisma Nisma STIKes Yarsi Pontianak
  • Popy Popy STIKes Yarsi Pontianak
  • Vina Ayu Suryani STIKes Yarsi Pontianak
  • Muhammad Luthfi Universitas Tanjungpura

Keywords:

Kecemasan, Resiliensi, Remaja, Aplikasi Digital

Abstract

Kecemasan dan rendahnya resiliensi merupakan masalah psikologis yang umum dialami remaja, terutama di wilayah rawan bencana. Intervensi berbasis psikospiritual melalui aplikasi digital menjadi salah satu alternatif yang efektif dan mudah diakses. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan resiliensi sekaligus menurunkan kecemasan siswa SMAN 1 Teluk Pakedai melalui implementasi aplikasi Qolbu Care. Metode yang digunakan meliputi edukasi kesehatan jiwa, praktik relaksasi pernapasan, doa, dan Spiritual Emotional Freedom Technique (SEFT) yang terintegrasi dalam aplikasi. Evaluasi dilakukan melalui observasi partisipatif dan refleksi pengalaman siswa setelah intervensi. Hasil kegiatan menunjukkan perubahan positif, berupa penurunan gejala kecemasan ringan hingga sedang serta peningkatan kemampuan adaptasi siswa dalam menghadapi tekanan akademik maupun lingkungan. Dari perspektif neurosains, perubahan ini berkaitan dengan berkurangnya hiperaktivitas amigdala, meningkatnya regulasi pada prefrontal cortex (PFC), serta neuroplastisitas pada jaringan PFC-amigdala-hipokampus yang mendukung peningkatan resiliensi. Temuan ini sejalan dengan penelitian sebelumnya yang menunjukkan efektivitas intervensi digital berbasis mindfulness dan resiliensi dalam meningkatkan kesehatan mental remaja. Dengan demikian, implementasi aplikasi Qolbu Care terbukti menjadi intervensi non-farmakologis yang efektif, fleksibel, dan terjangkau untuk menurunkan kecemasan serta meningkatkan resiliensi pada remaja, khususnya di daerah dengan keterbatasan akses layanan psikologis formal.

References

Etkin, A., Büchel, C., & Gross, J. J. (2015). The Neural Bases of Emotion Regulation. Nature Reviews Neuroscience, 16(11), 693–700. https://doi.org/10.1038/nrn4044

Flett, J. A., Hayne, H., Riordan, B. C., Thompson, L. M., & Conner, T. S. (2019). Mobile Mindfulness Meditation: A Randomized Controlled Trial of the Effect of Two Popular Apps on Mental Health. Mindfulness, 10(5), 863–876. https://doi.org/10.1007/s12671-018-1050-9

Hidayah, N., & Jamil, N. (2024). Intervensi Digital Terapi SEFT terhadap Gangguan Kecemasan pada Remaja Pasca Bencana Banjir Rob di Pinggiran Sungai Kapuas Wilayah Kerja Puskesmas Tambelan Sampit. Sci-tech Journal, 3(3), 245-254.

Orosa-Duarte, A., García-Campayo, J., Modrego-Alarcón, M., Navarro-Gil, M., & Montero-Marin, J. (2021). Mindfulness-Based Mobile App Reduces Anxiety and Increases Self-Compassion in University Students: A Randomized Controlled Trial. Mindfulness, 12(6), 1362–1374. https://doi.org/10.1007/s12671-021-01602-9

Schäfer, S. K., von Boros, L., Schaubruch, L. M., Kunzler, A. M., Lindner, S., Koehler, F. & Tüscher, O. (2024). Digital Interventions to Promote Psychological Resilience: A Systematic Review and Meta-Analysis. NPJ Digital Medicine, 7(1), 30. https://doi.org/10.1038/s41746-024-01017-8

Southwick, S. M., & Charney, D. S. (2012). The Science of Resilience: Implications for the Prevention and Treatment of Depression. Science, 338, 79–82. https://doi.org/10.1126/science.1222942

Tang, Y. Y., Hölzel, B. K., & Posner, M. I. (2015). The Neuroscience of Mindfulness Meditation. Nature Reviews Neuroscience, 16(4), 213–225. https://doi.org/10.1038/nrn3916

Downloads

Published

2025-09-08

How to Cite

Hidayah, N., Florensa, F., Nisma, N., Popy, P., Suryani, V. A., & Luthfi, M. (2025). EDUKASI DAN IMPLEMENTASI SELF-HEALING DIGITAL UNTUK MENGURANGI KECEMASAN REMAJA TERDAMPAK PERUBAHAN LINGKUNGAN. LEMBAH: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1(1), 1–7. Retrieved from https://journal.stiapancamargapalu.ac.id/index.php/lembah/article/view/34